BREAKING NEWS
APP
IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

Mengapa Langit Berwana Biru?, Berikut Faktanya.

Fakta.blue_Pertanyaan ini sering kita tanyakan saat masih kecil: Mengapa langit berwarna biru? Hai sobat fakta.blue, pasti banyak dari kita beranggapan warna biru dilangit di sebabkan memantulkan warna lautan, ternyata ini adalah salah besar sobat..

Jawabannya tidak singkat, namun cukup sederhana untuk dipahami. Yuk kita cari fakta mengapa langit berwarna biru!

1. Matahari Memancarkan Warna Apa Saja di Langit?

Cahaya dari sinar matahari sebenarnya berwarna putih, yang merupakan campuran dari semua warna pelangi. (Ayo siapa yang hafal warna pelangi?, coba sobat fakta.blue sebutin??, hehe).

Ketika sinar matahari mencapai atmosfer di bumi, cahaya tersebut sebenarnya diuraikan ke segala arah oleh gas dan partikel di udara.

Isaac Newton menemukan bahwa prisma dapat memisahkan cahaya putih menjadi spektrum warna yang berbeda-beda. Dia juga membuktikan dalam penelitiannya ternyata prisma tidak mewarnai cahaya, melainkan hanya membiaskan cahaya itu kembali.

2. Setiap Warna Terdiri dari Panjang Gelombang yang Berbeda

Sobat fakta.blue,, warna merah ternyata memiliki gelombang terpanjang, sementara ungu memiliki gelombang terpendek. Gelombang yang lebih pendek tersebar lebih kuat dibandingkan gelombang yang lebih panjang.

Lalu, mengapa kita tidak melihat langit berwarna ungu? Faktanya..., Ini berkaitan dengan cara mata kita bekerja sobat fakta.blue.

Mata kita membedakan warna menggunakan sel kerucut di retina, yang merupakan sel reseptor cahaya.

Retina kita mengandung sekitar 5 juta sel kerucut dengan tiga jenis yang berbeda, masing-masing merespons warna yang berbeda: merah, biru, dan hijau.

Meskipun ungu memiliki panjang gelombang terpendek, ia diserap oleh atmosfer, sehingga mengurangi intensitas warna ungu dalam cahaya. Selain itu, mata kita kurang sensitif terhadap warna ungu dibandingkan dengan warna biru.

Oleh karena itu, kita melihat langit berwarna biru, karena biru adalah panjang gelombang terpendek kedua yang tersebar.

Pada hari cerah tanpa awan, langit tampak biru karena molekul-molekul di udara lebih banyak menyebarkan cahaya biru dibandingkan cahaya lain.

3. Mengapa Warna Matahari Terbenam Berbeda?

Saat senja di mana matahari terbenam, situasinya berubah. Warna saat senja matahari terbenam biasanya cerah seperti merah, oranye, merah muda, dan ungu.

Faktanya, saat senja matahari terbenam, cahaya biru tersebar ke arah lain dan warna-warna hangat mendominasi langit kita.

Jika udaranya jernih, matahari terbenam akan tampak kuning karena sinar matahari telah menempuh jarak yang lebih jauh melalui atmosfer saat sampai ke mata kita.

Pasti sobat faham kan jarak saat matahari di atas kepala kita siang hari di banding jarak saat kita melihat matahari berada di ujung barat bumi.

Jika udara lebih tercemar, matahari terbenam akan tampak lebih merah karena sinar matahari melewati lapisan atmosfer yang lebih tebal.

Hal ini menyebabkan cahaya biru dan hijau tersebar, sementara panjang gelombang merah akan terus melewatinya sampai ke mata kita.

Matahari terbenam di atas laut mungkin tampak oranye karena partikel garam di udara. Ingat, jangan menatap langsung ke matahari karena bisa merusak mata sobat fakta.blue. Namun, jika sobat melihat secara tidak langsung, Anda akan melihat semua panjang gelombang karena cahaya mencapai mata Anda.

Ok sobat fakta.blue, itulah penjelasan ilmiah untuk hari ini! Pertanyaan sederhana ini sering kita diajukan, namun faktanya masih sedikit yang faham jawabannya.

Sekarang, jika pertanyaan ini muncul lagi, baik oleh seorang anak kecil atau dalam sebuah kuis, sobat fakta.blue akan siap dengan jawaban yang informatif!

Langit Biru Fenomena Alam Cahaya Atmosfer
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar